A. HARDWARE
Pengertian dari hardware
atau “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang
sifat alatnya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata,
yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Berdasarkan fungsinya Hardware dibedakan menjadi :
1. Input Divice
Input
device atau perangkat yang digunakan untuk memasukkan data (input) ke dalam
komputer. Contohnya :
Keyboard
Untuk
mengetik / memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta melakukan
perintah-perintah untuk menyimpan file & membuka file.
Mouse
Untuk
menunjuk posisi kursor / pointer pada layar komputer secara cepat.
Touchpad
Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook, yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat digunakan sebagai pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit masukkan yang sejenis yaitu pointing stick dan trackball.
Harddisk
Untuk
menyimpan data komputer & penyimpanan Operation System (OS) serta sbagai
alat booting komputer.
Joy Stick dan Games Paddle
Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.
Barcode
Barcode termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik dan buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.
2. Process Divice
Process
device dapat diartikan sebagai unit-unit komponen pemrosesan yang digunakan
untuk memproses data-data. Contoh dari process device :
CPU (CentraL
Processing Unit)
Perangkat pemrosesan merupakan pusat pengolahan dan pengontrolan segala
pemrosesan data. Peralatan pemrosesan terdiri dari Control Unit (CU),
Arithmatic Logic Unit (ALU) dan Memory.
Power supply
Power supply
menyediakan arus listrik untuk berbagai peralatan CPU power supply mengkonversi
listrik dan menyediakan aliran listrik tetap untuk digunakan komputer. Kualitas
power supplay menentukan kwalitas kinerja komputer. Daya sebesar 300-400 wat
yang disalurkan power supplay biasanya cukup bagi komputer yang digunakan untuk
pengetikan ataupun grafik. Sementara, daya 400-500 watt dibutuhkan jika
komputer bekerja menggunakan banyak menggunakan Periferal ( unit tambahan).
Motherboard
Motherboard
adalah ppan rangkaian utama komputer untuk memasang processor, memory dan
perangkat lainnya.
Processor
Processor
adalah sebuah chip yang merupakan pengolah utama dan pusat pengendalian
berbagai perangkat komputer.
Memory
Memory
adalah alat yang berfungsi mengolah data dan intruksi serta menyimpan
informasi. Semakin besar kapasitas memory
yang digunakan, semakin banyak data maupun perintah yang dapat disimpan berikut
ini beberapa tipe memory berdasarkan urutan dari yang tercepat aksesnya hingga
yang paling lambat.
3. Output Divice
Output
device merupakan komponen yang berfungsi untuk mengeluarkan seluruh hasil
pemrosesan yang berupa fisik ataupun non fisik yang berasal dari CPU sehingga
bisa menghasilkan informasi kepada penggunanya. Contoh dari output device
diantaranya :
2. Printer : alat keluaran yang dapat mencetak teks atau
gambar hasil pengolahan komputer ke media kertas atau media lainnya seperti
kertas transparansi.
3. Plotter : merupakan alat keluaran yang mempunyai fungsi
sama dengan printer. Perbedaannya adalah plotter digunakan untuk mencetak
gambar yang berukuran cukup besar, seperti gambar mesin dan konstruksi
bangunan.
4. Speaker : Speaker adalah alat keluaran yang menghasilkan
output dalam bentuk suara.
5. Proyektor : alat keluaran yang
fungsinya sama seperti monitor, biasa digunakan untuk presentasi karna gambar
yang dikeluarkan dipancarkan melalui cahaya yang langsung bisa dipancarkan ke
dinding sehingga bisa diatur skalanya.
B. SOFTWARE
Software (Perangkat lunak) adalah istilah
umum untuk data yang
diformat dan disimpan secara digital, termasuk program
komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan
ditulis oleh komputer.
Berdasarkan
Fungsinya Software dibedakan menjadi :
1.
Sistem Operasi
Merupakan perangkat lunak yang berfungsi mengorganisasikan semua komponen
yang terdapat pada mesin komputer. Contohnya, seperti : Windows, Unix, Linux,
Machintos.
2. Software
Sistem Aplikasi
Suatu system atau
program computer yang memiliki fungsi sebagai fasilitas digital yang membantu
penggunanya menyelesaikan tugas atau pekerjaan.
1. Software aplikasi Grafik : Adobe photoshop, coral draw, dan visio
2. Software aplikasi Perkantoran : Microsoft Office (word, excel,
powerpoint) dan Open Office
3. Software aplikasi Internet : Google Chrome, Mozilla dan Internet
explorer
4. Software aplikasi Antivirus : McAfee
VirusScan, Norton Antivirus, AVG.
5.
Software aplikasi Games : Flight
Simulator, Baseball, Prince of Persia.
3. Bahasa
Pemrograman
Bahasa
pemrograman adalah software bahasa komputer yang digunakan dengan cara
merancang atau membuat program sesuai dengan struktur dan metode yang dimiliki
oleh bahasa program itu sendiri.
Menurut tingkatannya, bahasa
pemrograman dibagi menjadi 3 tingkatan, yaitu:
1. Bahasa pemrograman tingkat rendah (low
level language), merupakan bahasa pemrograman generasi pertama, bahasa
pemrograman jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan
bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanyalah pembuatnya saja karena isinya
programnya berupa kode-kode mesin.
2. Bahasa pemrograman tingkat menengah
(middle level language), merupakan bahasa pemrograman dimana pengguna
instruksi sudah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun begitu masih sulit untuk
dimengerti karena banyak menggunakan singkatan-singkatan seperti “STO” artinya
simpan (STORE) dan “MOV” artinya pindahkan (MOVE). Yang tergolong dalam bahasa
ini adalah assembler.
3. Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high
level language) merupakan bahasa yang mempunyai ciri lebih terstruktur,
mudah dimengerti karena menggunakan bahasa sehari-hari. Contoh bahasa level ini
adalah: Delphi, Pascal, ORACLE, MS-SQL, Perl, Phyton, Basic, Visual Studio
(Visual Basic, Visual FoxPro), Informix, C, C++, ADA, Java, PHP, ASP, XML, dan
lain-lain. Bahasa seperti Java, PHP, ASP, XML biasanya digunakan untuk
pemrograman pada internet, dan masih banyak lagi yang terus berkembang yang
saat ini biasanya dengan ekstensi .net (baca: dot net) seperti Visual Basic.NET
dan Delphi.Net yang merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan pada aran
berbasis internet
C. BRAINWARE
Brainware adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan
komputer atau sistem pengolahan data.
Berdasarkan tingkat pemanfaatannya, brainware dibagi
dalam 4 tingkatan :
1. Operator
Brainware operator adalah pengguna biasa yang hanya memanfaatkan
sistem komputer yang sudah ada atau istilahnya dia hanya menggunakan
apilkasi-aplikasi tertentu.
2. Programmer
Brainware programmer juga bisa
dikatakan sebagai pembuat dan petugas yang mempersiapkan program yang
dibutuhkan pada sistem komputerisasi yang akan dirancang.
3. System
Analyst
Brainware system analyst adalah seseorang yang
bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan
merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan
kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. System Analyst juga memegang
peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem.